Racun yang Mematikan di Indonesia
Buat rekan-rekan dan para sahabat yang memiliki posisi strategis di kantornya, di kancah politik, para suami/istri yang "nakal", harap berhati-hati terhadap racun2 yang ada di Indonesia.
he...he......
POTASSIUM SIANIDA (KCN)
Racun yang sangat mematikan, dengan waktu reaksi antara 3-4 jam lalu mati. Racun ini menyerang pembuluh darah jantung, menutup aliran darah sehingga korban kolaps dan mati. Racun ini bisa didapatkan dari peracun ikan (potas), dan pupuk Urea. Untuk takaran, beri 5 ml pada berat badan antara 50-60 kg.
Racun yang sangat mematikan, dengan waktu reaksi antara 3-4 jam lalu mati. Racun ini menyerang pembuluh darah jantung, menutup aliran darah sehingga korban kolaps dan mati. Racun ini bisa didapatkan dari peracun ikan (potas), dan pupuk Urea. Untuk takaran, beri 5 ml pada berat badan antara 50-60 kg.
SODIUM SIANIDA (NaCN)
Racun ini diklaim lebih mematikan dari potassium sianida. Sodium sianida adalah turunan dari potassium sianida, yang mempunyai efek sama, tapi lebih cepat yaitu membunuh kurang dari 3 jam, dengan dosis yang sama. Zat ini dapat anda peroleh dari kawan/saudara anda yg bekerja di pabrik pupuk dan pengolahan limbah kimia.
ARSENIK (As)
Racun jenis inilah yang membunuh tokoh HAM, Munir. Racun yang terbaik adalah berbentuk pecahan kecil kecil sebesar gula pasir, berwarna putih tulang. Jika diberikan pada seseorang 15 butir tiap hari dlm seminggu, maka dia akan mengalami kelumpuhan saraf otak. Jika langsung diberikan sebanyak 1 sendok teh, maka korban akan mati dlm waktu 6 jam. Racun ini terdapat pada racun tikus, celeng dll.
BACEM KODOK
Racun ini sangat terkenal di lingkungan preman Lampung. Racun yang terbuat dari kodok ini biasanya terlapis pada pisau badik. Cara membuatnyapun sangat mudah. Anda cuma butuh 3 ekor kodok, ember kecil, air 500 ml, dan 1 pisau kecil. Pertama, belah si kodok, lalu celupkan ke ember beserta pisaunya. Rendam sampai 3 hari 3 malam. Lalu, jemur pisau tersebut. Cara memakainya adalah dengan menggores kulit korban. Itu sudah cukup untuk membunuhnya.
Racun ini sangat terkenal di lingkungan preman Lampung. Racun yang terbuat dari kodok ini biasanya terlapis pada pisau badik. Cara membuatnyapun sangat mudah. Anda cuma butuh 3 ekor kodok, ember kecil, air 500 ml, dan 1 pisau kecil. Pertama, belah si kodok, lalu celupkan ke ember beserta pisaunya. Rendam sampai 3 hari 3 malam. Lalu, jemur pisau tersebut. Cara memakainya adalah dengan menggores kulit korban. Itu sudah cukup untuk membunuhnya.
BISA ULAR WELING
Cara membuatnya sangat mudah. Ambil bisa ular weling dengan cara menancapkan taringnya pada gelas yg ditutupi kain. Lalu, oleskan pada pisau. Biarkan selama semalam.
Cara menggunakannya sama dengan bacem kodok. Masa reaksi sampai korban mati adalah 24 jam.
Cara menggunakannya sama dengan bacem kodok. Masa reaksi sampai korban mati adalah 24 jam.
Source : Internet Bebas
__._,_.___