Aku pernah dengar temanku yang punya keluarga dengan kasus seperti ini. Pertama si penderita dioperasi/dipotong bagian usus yang tercemar penyakit tsb. Setelah itu selain melakukan pengobatan dokkter, dengan tekun dia diet yang intinya memutus makanan bagi si sel kanker. Antara lain 50 % dari makanannya diganti dengan makanan dari biji-bijian, 30 % dari buah dan sayur (khususnya buah dan sayur yang kaya antioksidan), baru sisanya untuk makanan penyeimbang. Dia juga putus hubungan dengan makanan dari daging merah/ susu dan turunannya (keju, dll), serta membatasi makanan yang dimasak secara berlebihan. (digoreng/dipanggang/dll) . Dia mengutamakan makanan yang direbus sebentar atau dikukus. Katanya, selain si kanker jadi tidak berkembang, kulit dan kesehatan si penderita secara umum menjadi lebih baik. Mudah-mudahan membantu. --- Pada Kam, 18/3/10, nani <cotrans11@ptcotrans.com> menulis:
|
Sikap Peduli Lingkungan?
Temukan jawabannya di Yahoo! Answers!